HomeJAWA TIMURUpaya Atasi Kelangkaan Pupuk, Pemdes Besuki Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik

Upaya Atasi Kelangkaan Pupuk, Pemdes Besuki Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik

Kepala Desa Besuki Siti Umi Hanik saat menyerahkan bantuan mesin pembuat pupuk organik.

Blitar, SMN – Pemerintah Desa (Pemdes) Besuki, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar menggelar pelatihan pembuatan pupuk organik. Pelatihan yang dilaksanakan Kamis (02/11) tersebut bertempat di Gedung Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) Desa Besuki.

Kegiatan pelatihan tersebut melibatkan peserta yang tergabung dalam Gapoktandes Manunggal Jaya Desa Besuki yang terdiri dari 5 Kelompok dengan masin-masing berisi 6 peserta.

Kepala Desa Besuki, Siti Umi Hanik mengatakan, dalam kegiatan pelatihan yang dibiayai APBDes 2023 tersebut juga diberikan bantuan berupa mesin pembuatan pupuk kepada Gapoktandes.

Lebih lanjut ia menyampaikan, tujuan diadakannya pelatihan pembuatan pupuk organik tersebut diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan ilmu yang didapatkan disaat terjadi kelangkaan pupuk.

Baca juga lainnya

“Dengan adanya pelatihan pembuatan pupuk organik ini, para peserta bisa memenuhi kebutuhan tanaman-tanaman, serata dapat memanfaatkan pupuk kandang yang ada di sekitar masyarakat,” ungkapnya.

Menurutnya, dalam pembuatan pelatihan tersebut tidak ada kendala yang berarti karena bahan-bahannya bisa didapatkan dan diperoleh dari desa setempat.

Terakhir, ia juga berharap kepada peserta pelatihan, agar pengetahuan yang didapatkan pada pelatihan tidak hanya dilaksanakan cukup sekali saja. Namun berkelanjutan agar masyarakat Desa Besuki bisa menikmati hasil produksi yang dihasilkan oleh Gapotandes, termasuk pupuk organik yang sudah siap pakai.

Di tempat yang sama, Mantri Tani Kecamatan Udanawu Kamiran, menyampaikan apresiasi kepada Pemdes Besuki karena sudah memfasilitasi Gapoktandes dan melaksanakan kegiatan pelatihan tersebut.

“Melalui kegiatan pelatihan, masing-peserta diharapkan bisa membuat pupuk sendiri di rumah atau melalui kelompok, agar bisa memenuhi kebutuhan pupuk dimasing-masing lahan petani,” pungkasnya. (mam)

ARTIKEL TERBARU

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA LAINYA