Blitar, suaramedianasional.co.id – Niat hati ingin kabur usai menjarah isi kotak amal masjid, namun nasib apes menimpa M. Yusron (25 thn). Dia ditangkap polisi bersama warga saat menunggu bus di Jl. Tanjung, Kota Blitar, Jumat (12/7/2019). Pria asal Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar itu hendak kabur naik bus setelah mencuri uang kotak amal di masjid.
“Pelaku kami amankan saat menunggu bus untuk kabur. Sekarang pelaku masih menjalani pemeriksaan,” kata Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Ipda Dodit Prasetyo.
Yusron baru saja mencuri uang kotak amal di Masjid Darusalam, Jl Lekso, Kelurahan Pakunden, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar. Dia masuk ke masjid, Jumat (12/7/2019) sekitar pukul 05.30 WIB.
Begitu masuk masjid, Yusron duduk di dekat posisi kotak amal. Dia duduk di dekat kotak amal sambil pura-pura menelepon seseorang. Tangan kirinya dipakai untuk memegang telepon. Sedangkan tangan kanannya ternyata memegang obeng untuk mencongkel kotak amal.
“Kami menemukan barang bukti uang tunai Rp 164.000 dan obeng dari pelaku. Pelaku mengakui uang itu dicuri dari kotak amal masjid,” ujar Dodit.
Aksi Yusron sempat diketahui penjaga masjid, Herman Efendi. Herman sejak awal sudah curiga dengan gelagat Yusron ketika berada di masjid. Tapi, Herman hanya mengawasi gerak-gerik Yusron dari jauh.
Begitu Yusron pergi meninggalkan masjid, Herman langsung mengecek kondisi kotak amal. Ternyata kondisi kotak amal terbuka dan uang di dalamnya hilang. Herman curiga Yusron yang telah mengambil uang di kotak amal.
“Penjaga masjid langsung lapor ke Polsek. Lalu Polsek bersama warga mencari pelaku dan ketemu di Jl Tanjung. Pelaku sedang menunggu bus,” katanya.
Hasil pemeriksaan polisi, Yusron tidak sekali mencuri uang kotak amal di masjid. Dua hari sebelumnya, dia mencuri uang kotak amal di Masjid Syuhada Haji Jl Sudanco Supriyadi, Kota Blitar. Dia juga pernah mencopet dompet di dalam bus di Mojokerto pada Mei 2019. (jon)
