

Tanjung Redeb, SMN – Ketua DPRD Berau, Dedy Okto Nooryanto, mengusulkan agar dibentuk tim pengawas khusus di setiap sekolah yang bertugas memantau langsung interaksi guru dengan siswa. Karena menurutnya, guru di sekolah tidak boleh melakukan tindak kekerasan kepada murid.
“Perilaku kekerasan dalam bentuk apa pun tidak bisa ditoleransi, terlebih jika dilakukan oleh seorang guru yang sejatinya adalah pendidik dan pengayom. Guru bukan penegak hukum. Tapi pendidik. Tidak seharusnya menyelesaikan masalah dengan kekerasan”, tegasnya.
Menurut politisi partai Nasdem ini, pengawas rutin menjadi hal yang sangat penting untuk memastikan lingkungan sekolah tetap aman bagi anak-anak. Justru itu, ia menyarankan agar setiap sekolah memiliki sistem pengawasan internal yang efektif. Agar potensi kekerasan dapat dicegah sejak dini.
“Sebagai mantan pendidik, saya memahami dinamika di ruang kelas. Karakter setiap anak berbeda. Ada yang sangat aktif, bahkan kerap membangkang. Namun kesabaran dan pendekatan yang tepat adalah kunci dalam menyelesaikan persoalan” ungkapnya kepada media Minggu (4/5/2025).
Ia pun berharap, agar Dinas Pendidikan bisa segera merespon dengan langkah konkret. Termasuk pendampingan psikologi bagi guru dan pelatihan metode pengajaran yang lebih modern dan ramah anak.
“Kalau terbukti ada oknum guru yang memang tak sanggup mengendalikan emosinya, harus ada evaluasi serius. Jangan sampai orang yang tidak bisa mengelola amarah terus dibiarkan mengajar. Ini tanggung jawab moral kita bersama,” jelasnya. (adv)
Reporter: Syahraini
Editor: Kundari Pri S