HomeBERITAKetua DPRD Lumajang Buka Uji Publik Raperda Pengembangan Pesantren, Dihadiri Tokoh-Tokoh Penting

Ketua DPRD Lumajang Buka Uji Publik Raperda Pengembangan Pesantren, Dihadiri Tokoh-Tokoh Penting

Ketua DPRD Lumajang Oktafiyani

Lumajang, SMN – Suasana hangat dan penuh semangat terasa di salah satu ruang pertemuan di Kabupaten Lumajang, ketika Ketua DPRD Kabupaten Lumajang secara resmi membuka acara Uji Publik Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif DPRD tentang Fasilitasi Pengembangan Pesantren, Sabtu (tanggal bisa disesuaikan).

Acara yang sangat penting ini dihadiri oleh berbagai tokoh berpengaruh dan pemangku kepentingan, seperti anggota Bapemperda DPRD Lumajang, Kepala Kantor Kementerian Agama, Ketua MUI, Ketua PCNU, Ketua PD Muhammadiyah, para pengasuh pondok pesantren, serta kepala perangkat daerah terkait.

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Oktafiyani menegaskan, bahwa pesantren memiliki peran strategis dalam membangun karakter bangsa dan mencerdaskan kehidupan masyarakat. Ia menekankan pentingnya dukungan regulasi yang kuat agar pesantren di Lumajang dapat terus tumbuh dan berkembang, baik dari segi pendidikan maupun kontribusi sosial.

“Raperda ini adalah bentuk komitmen kami untuk memberikan fasilitas dan dukungan nyata kepada pesantren, agar perannya dalam masyarakat semakin kokoh dan berdampak positif,” ujarnya.

Uji publik ini merupakan salah satu tahapan penting dalam proses pembentukan Raperda. Tujuannya adalah untuk membuka ruang dialog, menerima masukan, serta menyerap aspirasi dari para pihak yang berkepentingan, khususnya yang bersentuhan langsung dengan dunia pesantren.

Kehadiran berbagai tokoh lintas organisasi keagamaan dan pemerintah menunjukkan bahwa pengembangan pesantren bukan hanya menjadi urusan satu pihak, tetapi menjadi perhatian bersama. Semangat kolaborasi ini diharapkan mampu melahirkan Raperda yang benar-benar berpihak pada kemajuan pesantren dan masyarakat Lumajang secara umum.

Dengan adanya Raperda ini, DPRD Lumajang berharap pesantren tidak hanya menjadi pusat pendidikan agama, tapi juga motor penggerak pembangunan moral dan sosial masyarakat. (Tik)

ARTIKEL TERBARU

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA LAINYA