Madiun, SMN – Desa Kebonsari Kecamatan Kebonsari Kabupaten Madiun mewakili dan terpilih sebagai nominator Lomba Pelaksana Gotong Royong Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2025 . Hal itu merupakan rangkaian dari kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tahun 2025
Kegiatan tersebut di hadiri oleh Wakil Bupati Madiun Purnomo Hadi,Kepala Bidang Kemasyarakatan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur selaku Ketua Tim Klarifikasi Lapang Penilai Pelaksana Gotong Royong Terbaik Tingkat Provinsi Jawa Timur Tri Yowono, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Madiun Supriadi, Camat Kebonsari Tarnu A bersama Ketua TP PKK Kecamatan Kebonsari, Kepala Desa Kebonsari Dyah Kurniati beserta TP PKK Desa Kebonsari, sejumlah OPD Kabupaten Madiun, Muspika Kebonsari, Kades se-Kecamatan Kebonsari dan Masyarakat Kebonsari yang bertempat di Pendopo Kantor Desa Kebonsari, Kamis (8/5/2025)
Sebelum memasuki Pendopo Kantor Desa Kebonsari seluruh rombongan di suguhi dengan penampilan pencak silat, pengalungan shal batik khas Kabupaten Madiun kepada Ketua Tim Penilai Tri Yuwono dan Wakil Bupati Madiun Purnomo Hadi dan di ikuti anggota serta diiringi hadroh dengan lantunan lagu jawa islami.
Tim pelaksana Desa Kebonsari memaparkan profil desa dan capaian kegiatan dengan presentasi singkat inovasi BBGRM Desa Kebonsari dalam empat bidang yaitu Bidang Ekonomi, Bidang Kemasyarakatan,Bidang Sosial Budaya dan Bidang dan Keagamaan serta Bidang Kesehatan dan Lingkungan
Untuk Bidang Ekonomi ada 12 UMKM, persewaan molen, Pamsimas SPAM, KSP An-Nur, Pasar Online dengan inovasi lumbung pangan dan kelompok perikanan.
Bidang Kemasyarakatan diantaranya FKPM, Omah Rembug, Pelatihan Satlinmas, Bhabin Carling (Ceramah Keliling), Bimtek LKD dengan inovasi Poskampling Senyum, KRK (Kebonsari Rumah Kreatif) dan kerja bhakti pembangunan.
Bidang Sosial Budaya dan Keagamaan diantaranya Pameran Keris, jimpitan, POT ODGJ, Cangkrukan Kampung Pesilat, Sekolah Seni Guna Cerita, TPA/Les Privat, Pelestarian Tradisi dengan inovasi yaitu galery doa anak yatim dan pembibaan seni Tilawah Al Qur’an.
Dan untuk Bidang Kesehatan dan Lingkungan yaitu Posyandu ILP, Destana PTP, Mitigasi bencana, jaringan dan Perdes Lingkungan Hidup dengan inovasi Sampah Mencegah Stunting (SMS).
Dalam sambutanya Wakil Bupati Madiun Purnomo Hadi menyampaikan bahwa Desa Kebonsari merupakan desa yang semangat masyarakatnya dalam bergotong royong sangat tinggi,terbukti dalam penilaian pelaksana terbaik lomba gotong royong tingkat Kabupaten Madiun telah mampu menyisihkan 14 desa yang mewakili masing masing kecamatan se-Kabupaten Madiun,sehingga Desa Kebonsari layak untuk mewakili Kabupaten Madiun dalam tahapan selanjutnya dengan mengikuti penilaian pelaksana terbaik lomba BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Timur dan bisa masuk tiga besar.
“Inilah saatnya Desa Kebonsari membuktikan kepada Tim Penilai Pelaksana Lapang Tingkat Provinsi Jawa Timur bahwa Desa Kebonsari mempunyai beberapa keunggulan yang cukup baik di bidang kemasyarakan, bidang ekonomi, bidang sosial budaya, bidang keagamaan dan bidang lingkungan serta program programnya bhabin carling atau ceramah keliling,Kebonsari Rumah Kreatif yang di inisiasi oleh Karang Taruna Desa Kebonsari, maka dari itu Desa Kebonsari ini layak untuk mendapatkan yang terbaik dan bisa mendapatkan juara 1 Tingkat Provinsi Jawa Timur,” tegas Purnomo Hadi, Wakil Bupati Madiun.
Sementara itu Ketua Tim Penlai Pelaksana Lapangan Provinsi Jawa Timur Tri Yuwono menyampaikan dan mengingatkan kepada Tim Desa Kebonsari agar berjuang dan berusaha semaksimal mungkin meningkatkan nilai nilai gotong royong di masyarakat dan untuk bisa mendorong desa desa lain melakukan nilai luhur bangsa yakni dengan bergotong royong.
“Dari ikut serta mendorong desa desa lain untuk menggiatkan dan meningkatkan nilai nilai gotong royong masyarakat disemua bidang baik bidang kemasyarakatan, bidang ekonomi, bidang sosial budaya dan bidang kesehatan dan lingkungan hidup, hal ini akan menambah nilai Desa Kebonsari untuk meraih juara dan sangat berpotensi sekali,” tandasnya. (*)
Reporter: Suyanto.
Editor: Kundari PS.
