Kota Pekalongan, SMN – Sebanyak 1200 paket sembako yang dijual di Operasi Pasar Murah Ramadan ludes terjual dan diserbu warga.
Pelaksanaan operasi pasar murah Ramadan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) setempat bekerjasama dengan PT Bulog selama 3 kali yakni pada tanggal 31 Maret, 6 April, dan 13 April 2023 di Halaman Kantor Dindagkop-UKM.
Wakil Walikota Pekalongan, Salahudin mengungkapkan bahwa, selama ini biasanya mendekati Ramadan dan Idul Fitri, harga sejumlah komoditi kebutuhan pokok di masyarakat mengalami kenaikan.
Sehingga, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dindagkop-UKM setempat bekerjasama dengan PT Bulog berupaya menyelenggarakan operasi pasar murah Ramadan ini dalam rangka membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari hari.
“Kegiatan operasi pasar murah di Kantor Dindagkop-UKM ini sudah ketiga kalinya terselenggaranya. Kualitas isian paket sembakonya juga sangat bagus seperti beras medium, gula pasir, dan minyak goreng,” ucap Wawalkot Salahudin di sela-sela kegiatan pemantauan operasi pasar murah Ramadan 2023, berlangsung di Kantor Dindagkop-UKM setempat, Kamis (13/4/2023).
Pihaknya berharap, adanya upaya operasi pasar murah ini bisa meringankan beban masyarakat Kota Pekalongan menghadapi puasa Ramadan dan lebaran Idul Fitri 2023 ini.
Dalam operasi pasar murah selama tiga kali disini sudah 1200 paket terjual dengan harga miring untuk masyarakat. Harapannya masyarakat bisa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan di bulan Ramadan ini, apapun kondisinya tetap dihadapi dan disyukuri.
“InshaAllah pemerintah berusaha hadir membantu di tengah masyarakat, terutama ketika bahan pokok ini mengalami kenaikan, kami berusaha untuk tetap bisa menstabilkan harga sembako dengan membuka operasi pasar murah ini,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Budiyanto menerangkan, pelaksanaan kegiatan operasi pasar murah hari ini menjadi pelaksanaan operasi pasar murah Ramadan yang ketiga kalinya diselenggarakan di Halaman Kantor Dindagkop-UKM bekerjasama dengan PT Bulog.
Lanjutnya, adapun komoditi yang dijual di pasar murah Ramadan ini yakni 5 kg beras premium, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir dengan harga sepaketnya dibanderol hanya Rp70 ribu/paketnya dengan mekanisme pembelian sistem kupon yang telah didistribusikan melalui kelurahan dan para pelaku UMKM sebelumnya.
“Setiap pelaksanaan operasi pasar murah disini disediakan 400 paket sembako yang dijual dengan harga terjangkau sebesar Rp70 ribu per paketnya, sehingga total ada 1200 paket yang ludes terjual,” bebernya.
Lanjut Budiyanto menambahkan, berdasarkan pantauan tim pemantauan Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, pada H-7 lebaran ini, kondisi harga kebutuhan pokok masyarakat di pasaran sudah berangsur stabil dan beberapa ada yang sudah sedikit turun harganya. “Beras medium saat ini sekitar Rp12 ribu, beras premium Rp13 hingga Rp14 ribu, gula pasir masih dibawah HET Rp13.500 dan telur ayam sekitar Rp30 ribu per kilogramnya,” tandasnya. (sb)
